Sahabat, apa kabarmu hari ini?
Malam tadi, tanpa sengaja aku melihatmu bersama orang-orang dengan senyum indah dan mata bercahaya sedang bersenda gurau menikmati indahnyaa cahaya bulan.
Sepertinya, kau telah menemukan kehidupan seperti apa yang kau inginkan di sana.
Sungguh, sesuatu yang membuatku menundukkan kepala.
Merenung, berpikir akan apa yang aku jalani sekarang.
Bukan aku merasa apa yang aku dapatkan berbeda, hanya saja merasa apa yang aku inginkan belum aku temukan.
Kau telah terbang jauh menuju angkasa.
Menggenggam sejuta angan dan cita-cita.
Cita yang akan membawamu ke suatu tempat, yang terisi penuh dengan bingkisan cokelat manis kesukaanmu.
Sedang aku, masih berada jauh di belakang.
Entah apa yang aku tunggu, hingga aku belum beranjak selangkahpun.
Merasa begitu sedih, telah ditinggalkan olehmu tanpa upaya untuk mengejarmu.
Haruskah rasa ini ada tiap kali aku melihatmu, sahabatku?
Kurasa tidak, ini hanyalah perasaan yang akan membuatku terpaku dalam pijakan.
Iya kan, sobat?
Aku yakin, engkaupun akan bahagia jika aku bisa mengejarmu, hingga akhirnya kita bisa berlari bersama.
Hidup itu pilihan.
Tidak ada alasan untuk berdiam diri menunggu apa yang menghampiri.
Belum tentu apa yang akan menghampiri kita, bisa selamat dalam perjalanannya.
Karena banyak sekali burung-burung dengan kepakan sayap yang kuat, siap mengambilnya lebih dulu.
Terima kasih, sahabat.
Telah membuatku merasa lebih baik.
Selamat atas apa yang kau dapatkan sekarang.
Aku bangga, dan merasa senang bisa melihat senyum indah itu menghiasi wajahmu.
Semoga akan selalu begitu.
Terus terbanglah, bersiaplah aku akan mengejarmu !
Jaga kesehatan, jangan lupa untuk selalu berdoa dan bersyukur :)
No comments:
Post a Comment